"Saya pikir mereka tidak akan saling bantu satu sama lain."
VIVAnews - Satu lagi pembalap F1 yang menilai Ferrari sudah melakukan blunder usai mengikat Kimi Raikkonen untuk berpasangan dengan Fernando Alonso musim depan.
Sebelumnya, legenda Ferrari yang juara dunia delapan kali F1, Michael Schumacher, memperingatkan kerjasama ini bisa saja "meledak". Sedangkan, penasihat tim Red Bull, Helmut Marko, mengatakan persaingan Alonso-Raikkonen bisa merusak tim.
Sekarang giliran driver McLaren, Jenson Button, yang angkat bicara. Pembalap Inggris itu menilai Ferrari selama ini selalu memiliki dua pembalap yang sangat cepat.
"Tapi saat urusan poin, satu pembalap membantu yang lain. Saya pikir itu tidak akan terjadi dalam kasus Kimi dan Fernando. Saya pikir mereka tidak akan saling bantu satu sama lain," ujar Button itu pada Mirror.
Memang kedua driver Ferrari musim depan itu memiliki prestasi gemilang di atas trek. Alonso adalah dua kali juara dunia F1 di musim 2005 dan 2006, sedangkan Kini yang berjuluk The Iceman menjadi yang terbaik pada 2007.
Apalagi saat ini kedua pembalap tetap bersaing pada baris terdepan, menguntit Sebastian Vettel. Dengan alasan tersebut, Button semakin yakin dengan prediksinya tersebut.
"Seorang pria yang sudah meraih prestasi yang tertinggi tidak akan membantu rekannya," imbuh pembalap berusia 33 tahun itu jelang Grand Prix Singapura akhir pekan ini.
0 comments:
Post a Comment